Eyang Suro, Pendiri PSHT yang Merupakan Legenda Martial Arts Indonesia
Di tahun 2023 ini, kita tidak bisa mengabaikan peran Eyang Suro sebagai pendiri PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate). PSHT merupakan salah satu perguruan bela diri paling terkenal di Indonesia. Eyang Suro sendiri lahir di Madiun pada tahun 1888 dan meninggal pada usia 110 tahun pada tahun 1998. Selama hidupnya, beliau telah memberikan banyak kontribusi dalam dunia bela diri Indonesia. Berikut ini adalah beberapa fakta menarik tentang Eyang Suro.
1. Perjalanan Eyang Suro di Dunia Bela Diri
Eyang Suro telah belajar beberapa jenis ilmu bela diri, seperti silat dan kungfu, sejak usia dini. Setelah belajar selama bertahun-tahun, dia mendirikan PSHT pada tahun 1922. PSHT sendiri merupakan perguruan yang menggabungkan berbagai jenis ilmu bela diri, seperti silat, kungfu, taekwondo, dan lain-lain.
2. Kontribusi Eyang Suro dalam Dunia Bela Diri Indonesia
Eyang Suro telah memberikan banyak kontribusi dalam dunia bela diri Indonesia. Salah satu kontribusinya adalah membuka kesempatan bagi anak-anak Madiun untuk belajar ilmu bela diri. Selain itu, dia juga membuka cabang PSHT di berbagai wilayah di Indonesia. Pada tahun 1964, Eyang Suro juga mendirikan sebuah perguruan bela diri untuk anak-anak yatim piatu.
3. Karakter dan Ajaran Eyang Suro
Eyang Suro dikenal sebagai sosok yang sangat disiplin dan gigih dalam berlatih. Dia juga sangat peduli dengan anak-anak dan selalu memberikan motivasi kepada mereka. Ajaran-ajaran Eyang Suro sangat mengedepankan nilai-nilai kejujuran, kesetiaan, dan kebersamaan.
4. Pengaruh Eyang Suro di Dunia Bela Diri
Banyak perguruan bela diri di Indonesia yang terinspirasi oleh PSHT dan Eyang Suro. Selain itu, Eyang Suro juga dihormati oleh banyak praktisi bela diri di Indonesia. Bahkan, pada saat pemakamannya, ribuan orang datang untuk memberikan penghormatan terakhir.
5. PSHT di Masa Kini
Sepanjang sejarahnya, PSHT telah berhasil meraih banyak prestasi di dunia bela diri. Perguruan ini juga terus berkembang dan membuka cabang di berbagai kota di Indonesia. Selain itu, PSHT juga aktif mengadakan berbagai kegiatan sosial untuk membantu masyarakat.
6. Kesimpulan
Eyang Suro merupakan sosok legendaris di dunia bela diri Indonesia. Kontribusinya dalam dunia bela diri Indonesia sangat besar. PSHT sebagai perguruan yang didirikannya telah berhasil meraih banyak prestasi dan terus berkembang hingga saat ini. Ajaran-ajaran Eyang Suro yang mengedepankan nilai-nilai kejujuran, kesetiaan, dan kebersamaan juga masih relevan untuk dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari.